Membaik Novita Korban Tragedi Kanjuruhan Akhirnya Tinggalkan RS

Rumah Sakit Saiful Anwar Kota Malang
Sumber :
  • Viva Malang

Malang – Direktur Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang dr Kohar Hari Santoso memberi kabar baik. Novita Ramadhani (18 tahun), warga Sumberpucung, Kabupaten Malang, salah satu korban Tragedi Kanjuruhan.

Kalahkan Korea Selatan U23, Erick Thohir Bangga Indonesia U23 Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024

Dia keluar dari RSSA Malang sekitar pukul 13.00 WIB pada Senin, 21 November 2022 kemarin. Novita telah melalui masa kritis dan mengalami perbaikan kondisi kesehatan.

"Jadi dia masuk dengan kondisi cidera benturan di dada hingga mengalami hipoksia. Kemudian terjadi penulin karena cidera paru paru, benturan hingga pernafasannya gak kuat. Sehingga kami beri alat bantu pernafasan atau ventilator selama perawatan," kata Kohar, Selasa, 22 November 2022. 

Segini Gaji Petugas PPK pada Pilkada 2024 Jombang

Kohar mengatakan, bahwa pertama kali datang ke RSSA Novita mengalami cidera di bagian dada hingga mengalami hipoksia atau kondisi kekurangan oksigen. Selama hampir 2 bulan Novita menggunakan ventilator. Setelah kondisinya membaik barulah alat bantu pernafasan itu dilepas. 

"Untuk melepas ventilator itu kan harus memperhatikan kekuatan nafasnya. Memang butuh waktu, tapi ventilator akhirnya bisa dilepas. Kemudian kami sempat lakukan stabilitasi, kan dia lama dipasang ventilator. Sehingga kami harus melatih nafasnya, melatih mulai makan lagi secara langsung hingga mobilisasi," ujar Kohar. 

Terkait Pembangunan Sirkuit BMX, DPRD Bakal Panggil Dindik Kota Batu

Setelah diperbolehkan pulang. Novita masih wajib menjalani kontrol rutin atau rawat jalan hingga dinyatakan sembuh total. Selain itu, tim medis juga akan terus memantau perkembangan pemulihan melalui komunikasi di ponsel. 

"Ini masih harus kontrol termasuk evaluasi, khawatir ada dampak lanjutan termasuk kemampuan pernafasan atau keluhan lagi. Untuk jadwal kontrol, sejauh tidak ada keluhan, biasanya bisa kontrol dalam satu atau dua minggu setelah keluar. Tapi kalau ada keluhan khusus tidak perlu sesuai jadwal," tutur Kohar.