Jumlah Korban Tragedi Kanjuruhan Bertambah Jadi 704 Orang

Manajer Arema FC, Ali Rifky
Sumber :
  • Viva Malang

Malang – Jumlah korban tragedi Kanjuruhan bertambah. Data tersebut dirilis resmi oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur, Sabtu, 8 Oktober 2022.

Atlet Nasional Dukung Paslon NH, Dari Pembalap Downhill hingga Mantan Punggawa Timnas

Berdasarkan sumber data dari sejumlah rumah sakit, total korban meninggal dunia dan luka-luka menjadi 704 jiwa.

Data itu terdiri dari 131 korban meninggal dunia. Kemudian, 550 orang mengalami luka sedang atau ringan.

Meski Dibiayai Pusat, DPRD Kota Malang Minta Pemkot Bantu Revitalisasi Pasar Besar

Sementara, 23 suporter mengalami luka berat. Serta, 37 Aremania dan Aremanita masih di rawat di rumah sakit.

Saat ini, korban luka-luka mendapat perawatan di beberapa rumah sakit. Korban paling banyak dirawat di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang, yakni 14 orang. Kemudian, di RSUD Kanjuruhan sebanyak enam orang, RS Hasta Brata ada tiga orang.

Arema FC Ingin Teruskan Catatan Kemenangan di Stadion Soepriadi Blitar

Kemudian, RSU Wajak Husada satu orang, RSI Gondanglegi dua orang. RS Wava Husada empat orang. RS UMM satu orang, RST Soepraoen dua orang, RS Aisiyah dua orang, RS Hermina tiga orang.

Manajer Arema FC, Ali Rifki mengatakan, di luar data resmi ternyata dia juga menerima laporan ada salah satu korban yang meninggal dunia tapi tidak terdata.

Halaman Selanjutnya
img_title