Masyarakat Keluhkan Polusi Visual, Pemkot Batu Minta Timses Bantu Tertibkan APK
- Arsip Prokopim KWB
Batu, VIVA – Memasuki masa kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Batu 2024, keberadaan alat peraga kampanye (APK) dari para pasangan calon terlihat mulai menghiasi jalan-jalan di berbagai sudut kota.
Tentu hal tersebut memiliki dampak negatif, khususnya bagi masyarakat atau wisatawan, seperti yang dikeluhkan oleh Ivan warga Desa Bumiaji.
Menurutnya, pemasangan APK secara tidak tertib dapat mengurangi keindahan kota dan mengganggu kenyamanan dalam beraktivitas.
"Saya sering melihat spanduk atau baliho pasangan calon di pinggir jalan protokol yang sebenarnya dilarang. Kota ini kan terkenal bersih dan indah, jangan sampai APK malah membuat Kota Batu terlihat semrawut," katanya, Jumat 1 November 2024.
Senada, Ahmad Titan warga Desa Giripurno menjelaskan jika pemasangan APK di sejumlah lokasi strategis terutama di jalan-jalan protokol, yang merupakan kawasan terlarang, telah menimbulkan kekhawatiran akan polusi visual dan kerusakan estetika Kota Batu.
"Bahkan terkadang pandangan kami saat berkendara terganggu oleh adanya APK-APK besar yang dipasang oleh partai. Semoga nanti ada penertiban dari pemerintah, terutama APK yang berada di fasilitas-fasilitas umum," tuturnya.
Menanggapi itu, Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, menyampaikan harapannya agar para tim sukses setiap pasangan calon dapat mematuhi aturan-aturan yang berlaku. Ia menegaskan, penempatan APK yang sembarangan dapat mengganggu keindahan kota dan menyebabkan ketidaknyamanan bagi wisatawan yang datang.