Manfaatkan Kekayaan Alam, Mas Gum Ingin Kembangkan Eco Tourism di Kota Batu
- VIVA Malang / Galih Rakasiwi
Batu, VIVA – Kota Batu dikenal dengan keindahan alamnya yang masih asri dan alami. Potensi besar kekayaan alam tersebut tentu bisa dimanfaatkan untuk mendorong perkembangan ekonomi sekaligus menjaga kelestarian lingkungan.
Untuk itu Bakal Calon Wali Kota Kota Batu, Firhando Gumelar ingin mendorong perkembangan eco tourism di Kota Batu. Pengembangan eco tourism atau ekowisata adalah salah satu pendekatan pariwisata yang berfokus pada keberlanjutan lingkungan, sosial, dan ekonomi.
"Tujuan utamanya adalah untuk mempromosikan pemahaman dan penghargaan terhadap alam dan budaya lokal. Jadi dengan fokus pada ekowisata, saya ingin memastikan bahwa pariwisata di Kota Batu tidak hanya menarik wisatawan, tetapi juga memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat," katanya, 13 Agustus 2024.
Tentu pengembangan eco tourism ini akan memperkuat identitas Kota Batu sebagai destinasi wisata yang peduli terhadap lingkungan dan berkontribusi pada kesejahteraan masyarakatnya.
"Itu yang penting, jangan sampai pembangunan tidak sejalan dengan lingkungan atau bahkan merusaknya," ujarnya.
Ungkapan itu di sampaikan Mas Gum sapaanya usai mendatangi keluarga founder Taman Hutan Pinus di Desa Oro-oro Ombo, Kecamatan Batu, Kota Batu beberapa waktu lalu semanri ngopi pagi serta makan bubur bersama pegiat lingkungan.
"Moment luar biasa itu juga saya manfaatkan untuk berdiskusi panjang lebar tentang pariwisata yang harus dikoneksikan dengan media sosial sebagai penunjang seperti promosi wisata dan edukasi," ujar pria berusia 28 tahun itu.
Mas Gum mencontohkan, Indonesia memiliki banyak destinasi ekowisata, seperti Taman Nasional Komodo, Taman Nasional Gunung Rinjani, dan Taman Nasional Way Kambas. Destinasi ini menawarkan pengalaman alam yang unik sambil tetap menjaga keberlanjutan lingkungan dan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar.
"Dengan strategi yang tepat, pengembangan eco tourism dapat menjadi salah satu cara untuk melindungi kekayaan alam dan budaya Indonesia, sambil tetap memberikan kontribusi ekonomi yang signifikan," tuturnya.
Bacawali Kota Batu yang didukung Partai Golkar, Partai Demokrat, dan PAN tersebut menambahkan, dalam pengembangan eco tourism harus didasarkan pada prinsip-prinsip konservasi, yang melibatkan perlindungan keanekaragaman hayati dan ekosistem alam.
"Ini bisa dilakukan melalui pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan. Lalu, pemberdayaan masyarakat lokal harus dilibatkan dalam setiap tahap pengembangan ekowisata, mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan. Ini mencakup penciptaan lapangan kerja, pengembangan keterampilan, dan pemberdayaan ekonomi lokal," katanya.