Jalan Rabat Beton di Desa Marmoyo Jombang, Diduga Dibangun Di Atas Tanah Perhutani

Jalan rabat beton yang diduga masuk kawasan Perhutani.
Sumber :
  • Elok Apriyanto/Jombang

Jombang, VIVAJalan rabat beton yang ada di Desa Marmoyo, Kecamatan Kabuh, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, diduga dibangun diatas tanah aset milik perhutani KPH Jombang.

Bahkan, proyek pembangunan rabat beton di Dusun Marmoyo yang menggunakan anggaran Dana Desa (DD) tahun 2024 itu sempat mengundang kecurigaan warga sekitar.

Menurut keterangan AM warga sekitar, proyek yang menelan anggaran sekitar Rp71 juta dengan volume pekerjaan panjang 100 meter serta lebar 3 meter dan ketinggian 0,15 meter tersebut dibangun tahun kemarin.

"Lokasi bangunannya memang terlihat masuk ke dalam hutan. Setelah itu, terhampar sawah. Sepertinya jalan itu memang aset perhutani. Tapi saya kurang paham juga," kata AM, sembari mewanti-wanti namanya untuk tidak dipublikasikan, Kamis, 6 Maret 2025.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa akses jalan ini memang menuju area persawahan dan hutan. Sehingga ia dan warga sekitar menduga bahwa pembangunan jalan tersebut sebagian memakan aset perhutani.

"Mungkin desa juga sudah izin perhutani, apabila memang kalau benar itu aset perhutani. Saya juga tidak tahu pasti, coba tanyakan saja ke Desa sama Perhutani. Tapi yang jelas warga memang sudah curiga," ujarnya.

Sementara itu Kepala Desa Marmoyo Sudarwati mengaku bila, jalan tersebut memang bukanlah milik perhutani. Karena jalan itu sudah ada dari dahulu, sebelum ia menjabat.