Lewat Koperasi, Anggota Komisi B DPRD Jatim Berupaya Tingkatkan Kesejahteraan Petani
- VIVA Malang (Elok Apriyanto/Jombang)
"Kami tahu polemik pupuk bersubsidi ini tidak mudah diselesaikan. Tapi, kami tidak akan berhenti memperjuangkan agar petani bisa mendapatkan haknya. Semoga sektor pertanian terus berkembang dan para petani makin sejahtera," tuturnya.
Sementara itu, Ketua Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Jawa Timur, Sumrambah, mengimbau para petani di kota santri agar lebih berdikari. Menurutnya, petani tidak bisa selamanya bergantung pada program pemerintah.
"Oleh karenanya diperlukan pondasi kuat dan pengetahuan yang berkembang agar dapat meningkatkan ketahanan pangan, serta kesejahteraan petani," katanya.
Lebih lanjut, mantan wakil Bupati Jombang ini mengatakan, diperlukan komitmen kuat dari para petani, untuk bergotong royong dan membangun jejaring yang kuat baik secara individu maupun secara kolektif.
"Harapan kita adalah membangun pondasi yang kokoh. Jangan hanya bergantung pada program pemerintah, mari mulai dengan apa yang kita miliki sekarang. Dengan kebersamaan, insya Allah kita bisa bangkit," ujarnya.
Sementara itu, Suparno, salah satu petani di Kecamatan Jombang mengaku, acara ini cukup membawa angin segar bagi para petani. Usai mengikuti kegiatan itu ia mengaku, semakin sadar akan pentingnya koperasi dalam mendukung kebutuhan petani.
"Alhamdulillah, acara ini sangat bermanfaat. Tadi dijelaskan bagaimana koperasi bisa membantu petani, dan idenya luar biasa. Saya berharap koperasi ini benar-benar bisa diwujudkan agar kita bisa bangkit dan sejahtera bersama," tuturnya.