Cara Kapolri Antisipasi Arus Mudik Lebaran agar Lancar dan Aman

Kapolri, jenderal listyo sigit prabowo
Sumber :
  • viva malang

Malang – Data Kementerian Perhubungan (Kemenhub) angka masyarakat yang akan mudik lebaran meningkat drastis pada tahun 2023 ini. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, pemerintah akan bekerja secara optimal supaya arus mudik dan balik berjalan dengan lancar. 

Hal itu dijamin Sigit usai menggelar rapat koordinasi (rakor) terkait persiapan mudik Lebaran 2024 bersama dengan Menko PMK Muhadjir Effendy, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan beberapa menteri lainnya di Mabes Polri. 

"Mengantisipasi terkait dengan data yang diberikan Kemenhub bahwa ada peningkatan arus mudik dan arus balik sehingga arahan dari Bapak Presiden, pelaksanaan pengamanan arus mudik dan balik tahun ini bisa jauh lebih baik daripada tahun kemarin," kata Sigit kepada wartawan di Mabes Polri, Kamis, 6 April 2023.

Rapat koordinasi lintas sektoral dilakukan lebih awal untuk melakukan sinergitas terkait rekayasa maupun persiapan-persiapan lain selama masa arus mudik dan arus balik lebaran 2023. 

"Sehingga angkat kecelakaan lalu lintas bisa kita turunkan, masyarakat mudik dengan aman dan lancar," katanya. 

Salah satu cara yang dilakukan agar selama masa mudik berjalan lancar dan aman, Polri menggelar lebih dulu Operasi Ketupat secara terpusat di seluruh wilayah mulai dari 18 April sampai 1 Mei 2023 mendatang. 

Potensi lain yang diantisipasi adalah bencana alam yang diprediksi bisa saja terjadi selama pelaksanaan mudik Lebaran 2023. Termasuk saat perjalanan mudik melalui jalur laut dimulai oleh masyarakat.

Sebab, prediksi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) disebutkan bahwa cuaca di Indonesia saat mudik diwarnai dengan kondisi hujan.

"Sehingga tentunya dengan penyeberangan, situasi ombak dan hujan yang ada tentu akan memicu atau menimbulkan potensi bencana seperti longsor, hujan deras atau banjir yang tentunya akan menghambat perjalanan arus mudik," ujar Sigit. 

"Demikian juga kita melaksanakan pengamanan terhadap rumah yang ditinggalkan pemudik, sehingga saat ditinggalkan tetap aman," tutur Sigit.