Sampah dan Pakaian Bekas Jadi Penyebab Banjir di Songgoriti Kota Batu
- BPBD Kota Batu
Malang – Longsor dan banjir terjadi di Kawasan Payung dan Songgoriti Kota Batu, pada Minggu, 2 April 2023. Longsor dan banjir ini terjadi akibat hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi sejak Minggu siang hingga petang tadi.
Di kawasan wisata Songgoriti limpahan air hujan dan longsor sempat menutupi jalan, tepatnya di kawasan Klemuk. Dalam video yang beredar di media sosial tampak pengendara yang melintas harus berhati-hati di kawasan yang berjuluk seribu vila dan penginapan ini. Sebab, air bercampur tanah menutupi badan jalan.
"Untuk di Songgoriti kejadian sekitar pukul 12.00 sampai jam 14.00 WIB. Lebih tepatnya luapan air, karena intensitas hujan yang tinggi dan saluran drainase tertutup sampah dan bongkahan kayu," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, Agung Sedayu.
Agung mengatakan, selain sampah dan bongkahan kayu. Hasil assesment relawan dan BPBD di lokasi. Penyebab banjir di Songgoriti karena sampah dan pakaian bekas di buang ke saluran air. Sehingga saat hujan dengan intensitas tinggi terjadi air meluap ke jalan raya dan menyebabkan banjir.
"Sudah asesment dari atas. Sampah dan pakaian bekas di buang ke saluran air dari bawah Hotel Green View, Pujon. Ini salah satu penyebab luapan di Klemuk. Kondisi cepat surut dan sudah ditangani rekan relawan dan juga Tagana. Soalnya saat itu BPBD masih proses penanganan tanah longsor di Payung," ujar Agung.
Sementara untuk longsor di Payung menimpa tebing di Kawasan Payung dengan dimensi pada lokasi pertama panjang 5 meter, lebar 3 meter, tinggi 7 meter dan dimensi pada lokasi kedua dengan panjang 3 meter, lebar 1 meter dan tinggi 12 meter.
BPBD dan relawan lainnya langsung melakukan penanganan dan pembersihan material longsor. Salah satunya dengan melakukan penyemprotan sisa material longsor oleh Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Batu.