2023, Pemkot Malang Dituntut Selesaikan Masalah 3 Pasar

Malang – Pembahasan APBD Kota Malang Tahun 2023 dimulai dengan tuntutan penyelesaian masalah 3 pasar rakyat. Legislatif meminta upaya keras dan strategi khusus mengentaskan masalah di 3 pasar yakni Pasar Besar, Pasar Blimbing dan Pasar Induk Gadang.

Wali Kota Malang Sutiaji menegaskan masapah 3 pasar ini akan dikristalisasi. Utamanua soal legal opinionnya, yang akan dilakukan.

Khususnya untuk percepatan terhadap penyelesaian masalah Pasar Gadang dan Pasar Blimbing.

Untuk kedua pasar tersebut, Sutiaji mengaku sudah berkoordinasi dengan Kejaksaan Negeri Malang, untuk melakukan proses percepatan.

Sedangkan untuk Pasar Besar akan segera disurvei oleh Kementerian Perdagangan dan Kementerian PUPR. “Anggaran yang dibutuhkan antara Rp 300-400 miliar. Rp 7 miliar di antaranya dari Kementerian Perdagangan dan sisanya dari Kementerian PUPR,” jelasnya Minggu 23 Oktober 2022.

Kemudian untuk Pasar Blimbing dan Pasar Gadang, diproyeksikan tahun depan. Kedua pasar ini, terang Sutiaji, membutuhkan anggaran antara Rp 700 hingga Rp 800 miliar.

Mengenai hal lain, pria berkacamata itu tidak bisa menyebut detail karena masih banyak yang harus dilakukan pembahasan lebih jauh.

Pasalnya, masih ada konsultasi dan komunikasi intens yang akan dilakukan baik secara internal, pada pihak ketiga maupun Pemprov Jatim dan lainnya.

Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika mengatakan pula bahwa Pemkot Malang harus benar benar serius soal 3 pasar tersebut. Karena DPRD Kota Malang siap menyetujui anggaran yang diajukan jika sudah mendapat kepastian hukum.

"Kami dorong terus masalah pasar ini. Karena menyangkut nasib orang banyak. Kasihan pedagang pasar ini sudah lama menunggu," kata dia.