Pemkot Batu Dorong Kesejahteraan Peternak Sapi Perah dan Kesehatan Pelajar
- VIVA Malang / Galih Rakasiwi
Batu, VIVA – Pemkot Batu memiliki cara inovatif untuk mendukung kesejahteraan peternak sapi perah lokal sekaligus meningkatkan gizi pelajar melalui pembagian susu segar gratis.
Terlebih Kota Batu sebagai salah satu daerah penghasil susu sapi terbesar di Indonesia, Pemkot Batu pun berupaya mencegah kerugian besar bagi peternak akibat melimpahnya produksi susu yang tidak terserap pasar, seperti yang terjadi di beberapa daerah lain.
Program tersebut sekaligus menjadi bagian dari upaya Pemkot Batu untuk mendukung Program Nasional Makanan Gratis Bergizi. Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai menjelaskan bahwa langkah ini tidak hanya memberikan dampak positif bagi kesehatan pelajar tetapi juga menjaga stabilitas ekonomi peternak sapi perah.
“Sebagai wilayah penghasil susu sapi segar, maka sangat sesuai bagi kita untuk membagikan makanan gratis kepada anak-anak sekolah, salah satunya susu yang diproduksi langsung di Kota Batu,” ujarnya, Senin, 18 November 2024.
Apalagi, susu segar yang dibagikan kepada pelajar berasal dari hasil produksi KUD Susu Batu selaku koperasi peternak lokal yang telah lama menjadi mitra strategis Pemkot Batu. Selain susu, program ini juga mencakup pembagian sumber protein lain, seperti telur dan kacang-kacangan, untuk memastikan kebutuhan gizi anak terpenuhi.
“Kita berharap kejadian seperti pembuangan susu tidak terjadi di Kota Batu. Ini adalah langkah nyata untuk membantu para peternak, sekaligus wujud kepedulian pemerintah terhadap kesejahteraan mereka,” ujarnya.
Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur menyebutkan bahwa susu merupakan sumber protein tinggi yang sangat penting untuk tumbuh kembang anak.
“Melalui program KWB Bergizi, kami berharap bisa meningkatkan kualitas gizi anak-anak. Ini penting untuk mendukung konsentrasi belajar mereka, daya tahan tubuh, dan pertumbuhan yang optimal,” tuturnya.
Aries menambahkan, program Batu Bergizi menjadi bagian dari visi Pemkot Batu dalam mencetak generasi muda yang sehat, cerdas, dan kompeten sebagai penerus bangsa. Aries menegaskan bahwa program ini akan terus dilaksanakan sebagai upaya berkelanjutan untuk mendukung pendidikan dan kesehatan anak-anak di Kota Batu.
“Anak-anak kita adalah aset masa depan. Dengan gizi yang baik, mereka bisa belajar dengan lebih baik dan menjadi generasi yang unggul,” tuturnya.