Terbukti Lahirkan Generasi Hebat dan Mandiri, Pramuka Harus Jadi Ekstrakurikuler Wajib

Kepala Dinas Pendidikan Jatim mengikuti Apel Akbar Pramuka.
Sumber :
  • Prokopim KWB

Pj Wali Kota Batu ini menambahkan, dari Pramuka para peserta didik dapat belajar berbagai keterampilan yang berguna dalam kehidupan sehari-hari. Seperti berkemah, survival dan pertolongan pertama. Pramuka menanamkan kecintaan alam dan lingkungan sejak dini.

"Terlebih Pramuka merupakan bagian dari warisan budaya yang perlu dilestarikan. Banyak hal positif yang bisa diimplementasikan oleh para pelajar untuk kehidupan mereka sehari-hari hingga mendatang," katanya.

Di tempat yang sama, Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Jatim, Arum Sabil menambahkan, dari Kota Batu inisiasi mengembalikan Pramuka sebagai ekstrakurikuler wajib di sekolah dilakukan. Sekaligus menyikapi tentang bagaimana masa depan bangsa. Bagaimana anak muda ini ditempa, dididik dan dipersiapkan dengan baik. 

"Era digitalisasi seperti sekarang, kalau tidak menyiapkan anak muda dengan bijaksana sangat berbahaya. Bisa saja anak ini memanfaatkan dunia digital dengan tidak sebaik-baiknya. Sehingga dapat melemahkan anak-anak muda penerus bangsa," katanya. 

Melalui kegiatan apel dan pelatihan ini, anak-anak muda di Jatim dilatih agar hidup dengan keseimbangan. Mulai dari fisik, mental, psikologis, emosional, ilmu pengetahuan dan sebagainya. Untuk dipersiapkan menjadi generasi mandiri. 

"Artinya, mereka disiapkan untuk menjadi generasi pencipta dan penemu. Jangan sampai kita hanya jadi konsumen saja. Karena itu kita siapkan mereka jadi generasi pencipta dan penemu," ujarnya.