Pertama Dalam Sejarah, Kompetisi Golf Profesional Digelar di Malang
- Viva Malang/Uki Rama
Salah satu peserta, Bradley Taslim mengaku senang mengikuti turnamen golf profesional di Malang. Dia mengaku bermain tanpa beban. Target realistis adalah masuk babak make-cut.
"Saya hanya ingin bermain dengan sebaik baiknya saja. Kalau juara ya bersyukur, kalau sampai make-cut tak masalah," kata atlet peringkat 4 PGATI ini.
Bradley juga mengaku terkejut dengan lapangan di Araya Golf. Terutama area green yang memiliki tingkat kesulitan tinggi. Sebelumnya, dia hanya mengetahui informasi bahwa angin di Malang kencang.
"Jadi strategi saya mengendalikan bola agar tak terbang tinggi. Tentu strategi main di sini beda dengan strategi main di tempat lain. Saya akan fokus pada strategi saya," ujar Bradley.
Setelah di Malang, 75 th Jawa Pos Platinum Golf Tournament akan berlanjut ke Bandung, Jakarta, Taman Dayu Pasuruan dan Surabaya.