Aksi Pencurian Tas Warga Jombang saat Salat di Masjid, Terekam Kamera CCTV

Pelaku pencurian tas saat terekam kamera CCTV.
Sumber :
  • Elok Apriyanto/IST

Jombang, VIVA – Aksi pencurian sebuah tas milik SJ (53 tahun) warga Desa Kepuhkembeng, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang, Jawa Timur di sebuah masjid, terekam kamera CCTV.

Peristiwa pencurian yang dialami korban itu terjadi saat korban salat di Masjid Jami Kanzul Huda, Desa Pulorejo, Kecamatan Ngoro. Dia jadi korban pencurian usai melakukan perjalanan dari Malang.

Terlihat dalam rekaman kamera CCTV, pelaku yang berjenis kelamin laki-laki itu membawa jaket hitam, dan diam-diam menghampiri tas korban.

Saat korban sedang sujud, pelaku langsung mengambil tas korban yang berada di belakangnya. Setelah mengambil tas, pelaku langsung menutupi barang curiannya menggunakan jaket.

Setelah aman mengambil tas curian itu, pelaku melihat situasi sekitar untuk memastikan kondisi aman, dan perbuatannya tak diketahui warga.

Pelaku, kemudian kabur menggunakan sepeda motor matic yang terparkir di area parkiran masjid. Kemudian pelaku kabur membawa tas curian tersebut.

Akibat peristiwa itu, SJ mengalami kerugian jutaan rupiah. Karena dalam tas tersebut, selain ada uang juga terdapat sebuah handphone (HP) milik korban.

Kapolsek Ngoro, Iptu Susilo membenarkan, aksi pencurian di Masjid Jami Kanzul Huda ini terekam kamera CCTV pada Sabtu, 4 Januari 2025 kemarin. Dalam rekaman CCTV itu terlihat jemaah wanita berinisial SJ itu tengah salat ashar.

Lebih lanjut Susilo mengatakan saat sujud, tiba-tiba saja seorang pria datang dan mengambil tas yang diletakan di samping korban. Pelaku menutupi tas korban dengan jaketnya agar tak terlihat.

"SJ waktu itu tengah sujud. Lalu seorang pria menggunakan masker, mengenakan jaket perlahan mendekati dan mengambil tas yang berada di samping salah satu jemaah," kata Susilo, Senin, 6 Januari 2025.

Usai berhasil mengambil tas korban, pelaku langsung kabur menggunakan sepeda motor tanpa plat nomor. Korban yang sadar jadi korban pencurian, langsung melapor ke Polsek Ngoro.

"Barang-barang milik SJ raib digondol maling yakni, tas yang berisi dompet, uang Rp300 ribu, handphone, STNK, serta berbagai surat berharga lainnya hilang. Total kerugian mencapai sekitar Rp1,5 juta," ujarnya.

Kini, pihaknya mengaku sudah melakukan olah TKP dan memeriksa rekaman CCTV yang memperlihatkan aksi pencurian tersebut. Saat ini, polisi sedang melakukan pengejaran pelaku.

"Kami sudah menindaklanjuti dengan melakukan pemeriksaan rekaman CCTV serta berkordinasi dengan Sat Reskrim Polres Jombang untuk mengungkap kasus dimaksud," tuturnya.

Atas adanya peristiwa itu, ia meminta agar masyarakat segera melaporkan ke kantor polisi bila mengetahui adanya kejadian tindak kriminal.

"Masyarakat yang mengetahui adanya kejadian tindak pidana maupun gangguan kamtibmas lainnya, agar melaporkan ke Kepolisian terdekat Atau bisa menghubungi nomor WhatsApp Kandani 081323332022," katanya.