Investasi di Kota Batu Rangking 6 Jatim, Tercatat Capai Rp173,616 Miliar
- Istimewa
Batu, VIVA – Kenaikan tajam pertumbuhan investasi di Kota Batu terus terjadi, bila dihitung mulai tahun 2022 hingga triwulan III tahun 2023 total investasi sudah mencapai Rp 173,616 miliar atau berada di posisi 6 Jawa Timur.
Hal itu membuat Kota Batu mampu mendapatkan penghargaan sebagai Pemda dengan Kinerja Pertumbuhan Realisasi Investasi Terbaik di Jatim tahun 2023.
Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai mengatakan pertumbuhan investasi di Kota Batu pada 2022 ada Rp56,534 miliar, lalu triwula III 2023 naik Rp173,616 miliar.
"Capaian ini sangat luar biasa, terlebih kinerja investasi pasca pandemi COVID-19 cukup berat. Namun Kota Batu bisa, tentu itu menandakan bila kota ini sangat menarik bagi para investor," katanya, Selasa, 19 Desember 2023.
Raihan ini tidak lepas dari langkah tepat Pemkot Batu membentuk Tim Percepatan Investasi dan Pelaksanaan Berusaha Kota Batu yang terbentuk pada Mei 2023 lalu. Adanya tim ini terbukti mampu membangun ekonomi daerah.
"Sekaligus berkolaborasi menjalankan Peraturan Daerah Kota Batu nomor 2 tahun 2022 tentang penyelenggaraan penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu. Dalam percepatan berusaha diperlukan kerja sama pemerintah dengan badan usaha," ujarnya.
Utamanya, dalam penyediaan infrastruktur, inovasi, dan terobosan dalam meningkatkan daya saing kemudahan perizinan. Aries mengatakan, hal-hal tersebut telah dilakukan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Batu dengan melakukan digitalisasi pelayanan perizinan.
"Selain digitalisasi pelayanan perizinan, DPMPTSP juga menerapkan perizinan berbasis digital yang terintegrasi yaitu Si Kuat Diikat (solusi pelaku usaha menjadikan investasi ekonomi meningkat)," tuturnya.
Inovasi tersebut merupakan kolaborasi semua dinas terkait dan pengusaha wisata. Penggunaannya sendiri dilakukan untuk mengatasi persoalan usaha mikro dan kecil di Kota Batu terkait perizinan.
"Perizinan itu melalui dinas kesehatan, dinas ketenagakerjaan, BPJS, permodalan, pemasaran dan lainnya. Semoga penghargaan bisa jadi motivasi bersama untuk meningkatkan pelayanan perizinan dalam menumbuhkan investasi," katanya.
Melalui investasi, Aries yakin akan berdampak pada penurunan angka pengangguran, membuka lebih banyak lapangan kerja, dan meningkatkan pendapatan masyarakat.
"Tingginya minat investasi, kita berharap akan menuntaskan permasalahan di Kota Batu seperti pengangguran. Dampaknya nanti akan membuka banyak lapangan kerja," tuturnya.