Di Momen Libur Lebaran, Apel Batu Jadi Buruan Wisatawan

Penjual oleh-oleh khas Kota Batu
Sumber :
  • Viva Malang

Untuk menjaga kualitas buah setiap hari mereka selalu melakukan sortir agar buah yang dijual tetap dalam kondisi baik dan segar. Buah yang sudah mulai membusuk diambil dan di buang. Mereka berusaha menjaga kualitas oleh-oleh agar citra Kota Wisata Batu terjaga. 

"Kendalanya penjual apel ya disitu, kalau busuk dan sudah jelek disortir terus dibuang. Biasanya buah ini bertahan dalam kondisi baik bisa sampai seminggu," tutur Tamara. 

Outlet Tani ini berdiri sejak tahun 1970. Outlet ini berada dalam masa kejayaan di medio 1990 hingga awal 2000 an. Kini penjualan buah tangan mulai mengalami penurunan karena harus bersaing dengan menjamurnya toko oleh-oleh serupa. Meski begitu momen lebaran selalu dinantikan karena penjualan selalu meningkat seiring kedatangan gelombang wisatawan.

Salah satu pembeli apel adalah Ibrahim warga Pasuruan, Jawa Timur. Di momen lebaran ini dia memilih berlibur ke Kota Batu bersama keluarganya. Selama ini memang dia sering memilih Kota Batu sebagai tempat berlibur karena memiliki banyak wahana wisata. 

"Ini tadi habis jalan-jalan ke Jatim Park dan beberapa tempat lain. Setelah itu pulang beli oleh-oleh salah satunya apel untuk keluarga di rumah. Beli apel karena disini memang terkenalnya apel," kata Ibrahim.