Korban Pembunuhan di Pasuruan Diduga Dirampok Orang Dekat, HP dan Kalung Emas Hilang

Kapolres Pasuruan, AKBP Bayu Pratama Gabunagi.
Sumber :
  • Mochamad Rois / Pasuruan

Pasuruan, VIVAKapolres Pasuruan, AKBP Bayu Pratama Gabunagi menuturkan bahwa sejumlah barang berharga milik Endang hilang. Endang adalah warga Desa Randupitu, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan yang tewas dibunuh dengan cara mengenaskan pada Selasa, 7 November 2023 kemarin.

BPBD Kabupaten Pasuruan Siaga 24 Jam Selama Libur Idul Fitri, Imbau Warga Waspadai Bencana

Polisi menduga bahwa Endang tewas karena dibunuh. Polisi kini sedang melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku pembunuhan. Polisi juga menduga ada unsur perampokan yang dilakukan pelaku hingga kemudian tega menikam punggung korban hingga tewas.

"Untuk barang korban yang hilang ada handphone dan kalung emas. Sehingga sementara ini motifnya ekonomi, sesuai Pasal 365 KUHP junto Pasal 338 KUHP," kata Kapolres Pasuruan, AKBP Bayu Pratama Gabunagi, Rabu, 8 November 2023. 

Mudik Gratis 2025, Bantu Masyarakat Rayakan Idul Fitri di Kampung Halaman

Polisi juga menduga pelaku perampokan disertai pembunuhan ini adalah orang dekat yang dikenal oleh keluarga korban. Sebab, polisi menemukan dugaan upaya paksa yang dilakukan pelaku untuk masuk ke rumah korban. Seperti membobol kunci gerbang, kunci pintu atau mencongkel pintu dan jendela rumah.

Pelaku juga tergolong rapi dalam beraksi. Sebab, tidak ada teriakan korban yang terdengar oleh para tetangga disekitar rumah. Meski hasil pemeriksaan awal korban ditikam. 

Tinggal Sebatang Kara, Lansia Perempuan di Jombang Ditemukan Tewas Membusuk

Bayu menuturkan, dengan melihat kondisi jenazah korban saat itu. Kemungkinan kuat korban melakukan perlawanan. Sebab hasil olah TKP, polisi melihat banyak ceceran darah di dalam rumah korban dan juga ada ceceran darah di depan pintu samping rumah korban, namun telah dibersihkan oleh pelaku.

"Dimungkinkan pelaku ini adalah orang yang dikenal korban. Dan korban yang membukakan gerbang dan pintu rumah lalu mempersilahkan pelaku masuk ke dalam rumah," ujar Bayu. 

Sebelumnya, Endang ditemukan tewas di dalam kamar mandi oleh suaminya, Sugiyono saat baru pulang bekerja pada Selasa sore. Korban ditemukan meninggal dunia dengan kondisi mengenaskan. 

Sugiyono saat itu masuk ke rumah dengan kunci ganda yang dia punya. Betapa kagetnya saat dia masuk banyak bercak darah di lantai rumah hingga menggiringnya ke kamar mandi tempat jasad istrinya ditemukan sudah meregang nyawa.