Tumpeng Apem Raksasa RSSA Malang Sambut Kedatangan Bulan Suci Ramadan
- RSSA Kota Malang
Malang, VIVA – Jajaran pegawai RSUD Saiful Anwar Kota Malang menyambut kedatangan bulan suci Ramadan dengan apel di Lapangan Upacara RSSA, hari Jumat, 8 Maret 2024 kemarin. Uniknya, selain pengajian ada pula tumpeng apem raksasa yang berjumlah seribu kue apem.
Direktur RSSA, Mochamad Bachtiar Budianto menuturkan, pelaksanaan menyambut bulan ramadan tahun ini menghadirkan sesuatu yang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Siraman rohani dan tumpeng raksasa dibuat agar menjadi semangat para tenaga kesehatan saat bekerja di bulan ramadan.
"Kita melaksanakan kegiatan ini sebagai simbol pembuka menghadapi bulan suci Ramadhan. Kegiatan hari ini yang utama adalah kita mengikuti pengajian, siraman rohani sekaligus motivasi yang insyaallah akan membuat kita akan lebih siap, lebih bersemangat dalam menghadapi bulan suci Ramadhan. Untuk perayaan kali ini, apem menjadi tema yang unik dan ikonik, yang kemudian diwujudkan dalam bentuk tumpeng seribu apem," kata Bachtiar.
Bachtiar mengatakan, kegiatan ini merupakan inisiasi dari panitia Perayaan Hari Besar Islam (PHBI) RSSA dan FKUB.
“Bahwa ini adalah inisiasi dari panitia PHBI yang merupakan representasi dari seluruh karyawan RSSA dan FKUB yang juga merupakan bagian dari kegiatan muamalah yang sudah disepakati bersama dalam menyambut bulan Ramadan,” ujar Bachtiar.
Perayaan tidak sekedar seremonial. Katanya, mereka telah menyiapkan, sistem, kebijakan, program dan penyiapan sarana prasarana secara maksimal di RSSA. Disisi lain mereka juga melakukan peningkatan kualitas sumber daya manusia.
“Bahwa SDM tentu membutuhkan pembinaan dalam bentuk peningkatan kompetensi atau soft skill yang perlu kita bina untuk terus dikembangkan,” tutur Bachtiar.
Bachtiar menuturkan, peningkatan kualitas SDM tentu saja tidak lepas dari standar yang telah ditetapkan pemerintah melalui core values (nilai-nilai dasar) ASN BerAKHLAK yaitu Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif. Menurut Bachtiar berakhlak dalam arti sesungguhnya juga mutlak harus diperhatikan oleh seluruh karyawan RSSA.
“Bahwa kita berharap seluruh karyawan RSSA menjadi manusia yang berakhlakul karimah yang didukung melalui berbagai kegiatan-kegiatan yang difasilitasi oleh PHBI RSSA-FKUB. Karena kegiatan ini adalah bagian dari pembinaan SDM agar menjadi insan yang memenuhi kriteria ABC. A adalah berakhlak, B adalah berkompeten, kemudian C adalah cekatan, skill full atau terampil,” kata Bachtiar.
Bachtiar meminta seluruh tenaga kesehatan untuk memaksimalkan ibadah di bulan Ramadan sekaligus tetap bisa bekerja secara efektif, tetap bekerja sesuai tugas dan tanggung jawab dan tetap menjaga kesehatan.
“Bahwa dalam menghadapi bulan Ramadhan ini kita perlu self reflection dan self improvement sehingga pada akhir Ramadhan bisa menjadi manusia yang lebih baik lagi," ujar Bachtiar.
Ketua Dewan Pengawas RSSA, Prof Mas’ud Said mengapresiasi Direktur dan Tim PHBI yang telah melaksanakan acara persiapan Ramadan 1445 H dengan susasana yang luar biasa.
"Apresiasi tidak hanya hari ini, dalam 4 tahun terakhir ini RSSA semakin berkembang maju. Mudah-mudahan seluruh pelayanan ini, RSSA menjadi kebanggaan Jawa Timur dan rumah sakit kebanggan nasional," kata Mas’ud.
