Dua Pemain Liga Tiga jadi Korban Tragedi Kanjuruhan

Dua Pemain Liga Tiga jadi Korban Tragedi Kanjuruhan
Sumber :
  • Istimewa

Malang – Sebanyak seratus lebih nyawa melayang akibat insiden yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu, 1 Oktober 2022. Di antaranya, terdapat dua pemain liga tiga, yakni Revano dan Gabrielle diketahui meninggal dunia. 

Arema FC Ingin Teruskan Catatan Kemenangan di Stadion Soepriadi Blitar

"Segenap Keluarga Besar Gestra Paranane FA dalam duka mendalam, setelah dua putra terbaik kami Revano dan Gabrielle," demikian dikutip dari Instagram resmi klub. 

"Harus meninggalkan kami selama- lamanya, setelah menjadi korban dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang pada Sabtu (01/10/22) malam. Semoga amal ibadah Ananda berdua diterima di sisi Allah SWT, serta keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan." 

Rumput Stadion Soepriadi Kian Ciamik, Arema FC Buru Kemenangan Perdana di Kandang

Seperti diberitakan sebelumnya, pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya dalam pekan ke-11 Liga 1 2022/2023 berakhir dengan tragedi. Suporter tuan rumah menerobos masuk ke dalam lapangan begitu pertandingan usai. Mereka melampiaskan kekesalan karena tim jagoan kalah 2-3 dari Persebaya. 

Massa semakin anarkis sehingga menyebabkan dua petugas kepolisian meninggal dunia. Kemudian petugas melakukan tembakan gas air mata ke arah massa. Nah, saat itulah massa panik dan  mundur hingga terjadi penumpukan orang, sehingga banyak yang pingsan dan terinjak-injak. 

Pemain Arema FC Dituntut Disiplin saat Lawan Maluku United

"Mereka pergi keluar ke satu titik di pintu keluar, kalau enggak salah itu pintu 10 atau pintu 12. Kemudian terjadi penumpukan, di dalam proses penumpukan itulah terjadi sesak nafas, kekurangan oksigen, yang oleh tim medis dan tim pergabungan ini dilakukan upaya penolongan yang ada di dalam stadion," ujar Kapolda Jawa Timur, Nico Afinta. 

Selain itu, dilaporkan sebanyak 13 kendaraan rusak. 10 mobil merupakan kendaraan dinas polisi. 3 merupakan mobil pribadi.