Audiensi Bareng APEL, Pj Wali Tekankan Pentingnya Kolaborasi Antar Desa dan Pemkot Batu
- VIVA Malang (Galih Rakasiwi)
Selain desa wisata, pemberdayaan masyarakat menjadi fokus lain dalam pertemuan ini. APEL mendorong pemerintah kota untuk memberikan pelatihan dan pendampingan kepada warga desa, khususnya dalam bidang keterampilan usaha dan pengelolaan sumber daya lokal.
"Saya berkomitmen untuk menjadikan hasil audiensi sebagai acuan dalam menyusun kebijakan yang lebih responsif terhadap kebutuhan desa. Kami tidak ingin audiensi ini hanya sebatas diskusi. Semua masukan akan ditindaklanjuti secara konkret, dengan harapan ke depan tercipta pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Kota Batu,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua APEL Kota Batu, Wiweko, menekankan bahwa sinergi antar desa dan pemerintah kota sangat dibutuhkan untuk mendorong pembangunan yang inklusif. Menurutnya, kolaborasi dari semua aspek mulai dari pengembangan desa wisata, pemberdayaan masyarakat, hingga perbaikan infrastruktur harus menjadi prioritas bersama.
“Desa-desa di Kota Batu memiliki karakteristik dan potensi unik yang beragam. Dengan sinergi, kami bisa saling melengkapi dan menghadirkan dampak yang lebih besar bagi kesejahteraan masyarakat,” ujar Wiweko.
Ia juga mengusulkan perlunya forum komunikasi rutin antara pemerintah desa dan pemerintah kota. Forum ini diharapkan dapat menjadi wadah diskusi untuk menyelaraskan program kerja dan memecahkan berbagai permasalahan yang ada di desa.
"Sehingga dari audensi bisa memberikan gambaran tentang potensi kolaborasi antar desa yang dapat menjadi kekuatan baru bagi Kota Batu serta semakin memajukan desa-desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan," tuturnya.