Banjir Rendam Perkampungan di Jombang, 79 Warga Mengungsi
- Elok Apriyanto/Jombang
Jombang, VIVA – Intensitas hujan yang cukup tinggi di wilayah Kabupaten Jombang, Jawa Timur, membuat Afvour Watudakon tak mampu menampung debit air.
Akibatnya, air yang berada di Afvour Watudakon meluber hingga merendam perkampungan warga di Dusun Beluk, Desa Jombok, Kecamatan Kesamben.
Kondisi ini membuat 950 jiwa terdampak banjir. Dan 79 warga diungsikan agar terhindar dari genangan air yang ketinggiannya mencapai 60 sentimeter.
Dwi Asih (50 tahun), salah satu warga Dusun setempat mengatakan kedatangan air tersebut diketahuinya secara perlahan pada Jum'at 6 Desember 2024 malam.
Hingga pagi harinya, pada Sabtu 7 Desember 2024, diketahui air sudah menggenang di halaman rumahnya.
Meski sempat sedikit surut, guyuran air hujan pada, Minggu 8 Desember 2024 menyebabkan Afvour Watudakon kembali meluap dan menyebabkan rumah warga terendam air.
"Sejak hujan hari Jum'at, saya taunya Sabtu pagi datangnya air ini. Memang sudah 3 Tahun terjadi seperti ini, dan kali ini yang paling parah," kata Dwi, Senin, 9 Desember 2024.