Ugal-ugalan di Jalan Raya, Truk Bermuatan Ayam Terguling di Jombang
- Elok Apriyanto / Jombang
Jombang, VIVA – Truk Mitsubishi nopol AG 9293 EF, bermuatan ayam petelur, mengalami kecelakaan tunggal di jalan Desa Tunggorono, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, pada Kamis, 2 November 2023, siang.
Diduga Imam Arif Andrian (30 tahun) asal Desa Manggis, Kecamatan Puncu, Kabupaten Kediri, mengemudi secara ugal-ugalan, hingga akhirnya ia kehilangan kemudi dan membuat truk yang disopirinya terguling.
Menurut keterangan Maslikan (43 tahun) saksi mata di lokasi kejadian menjelaskan, semula truk bermuatan ayam yang hendak ke Tuban itu melaju secara ugal-ugalan di jalan raya.
Setibanya di lokasi kejadian, sambung Maslikan, sopir truk kehilangan kemudi usai menemper spion kendaraan truk tangki. Karena sopir yang kaget, langsung membanting kemudi ke arah kiri, hingga terguling.
"Sopir dari arah selatan ke arah utara, dari arah Pare mau kirim ayam petelur ke Tuban. Terus truk ini nyalip-nyalip, nyangkut spionnya kendaraan Pertamina, langsung banting setir ke kiri, sampai terguling," katanya.
Sementara itu, Riki Risat Gunawan (37), kenek truk mengaku awalnya ia dan sopir melaju dari Pare hendak kirim 1.000 ekor ayam ke Tuban, sesampainya di lokasi, sopir truk hendak mendahului truk tangki, namun tersenggol dan akhirnya terguling.
"Ini tadi nyalip Truk tangki, terus nyenggol banting setir sampai terguling," ujarnya.
Meski tak ada korban jiwa, Riki mengaku muatan ayam yang ia angkut banyak yang mati karena truk terguling. Lantaran tak ada gantinya, untuk melakukan pengiriman. Sang sopir pun memilih untuk melanjutkan perjalanan ke Tuban, dan mengirim sisa ayam petelur yang masih hidup.
"Yang mati sekitar 300 ekor. Ya rencananya tetap mau melanjutkan perjalanan, karena gak ada gantinya yajg yang ngirim," tuturnya.
Beruntung dalam peristiwa laka tunggal itu, tidak ada korban jiwa, namun kerugian mencapai jutaan rupiah.
"Gak ada korban, gak ada yang luka. Sopir sama saya juga selamat, sehat. Tapi kerugiannya ya sekitar jutaan rupiah lah," kata Riki.