Mahasiswa UMM Bikin Rompi Pintar Anti Kecelakaan
- Dok UMM
Meski demikian, Valdio juga menceritakan kendala yang harus Ia dan timnya lewati sebelumnya. Salah satunya adalah kendala pada biaya dan ruang bengkel yang terbatas.
“Kami harus melewati beberapa tantangan untuk merealisasikan projek ini. Diantaranya, biaya yang cukup tinggi untuk mendapatkan fitur-fitur yang baik, hingga ketersediaan ruang bengkel yang mengakibatkan keterlambatan waktu finalisasi alat. Beruntung, pihak UMM selalu mendukung inovasi kami, sehingga dapat dipamerkan dengan layak,” tutur Valdio.
Terakhir, Ia berharap Vest Health dapat dikembangkan ke versi yang lebih baik lagi kedepannya. Ia percaya, mahasiswa teknik industri UMM dapat memberikan inovasi luar biasa yang sesuai dengan kebutuhan industri dan masyarakat luas. Selai itu, Valdio juga berharap besar dan yakin inovasi ini dapat mengurangi angka laka lantas di Indonesia.