Kejurprov Wushu di Kota Batu Diikuti Ribuan Peserta dari 25 Kota/kabupaten

Pembukaan Kejurprov Wushu di Kota Batu
Sumber :
  • VIVA Malang (Galih Rakasiwi)

“Kejuaraan ini adalah ajang yang bagus menunjukkan prestasi yang baik. Seperti keinginan kita, olahraga harus linier dengan pariwisata, olahraga dan ekonomi. Kegiatan ini luar biasa, selama tiga hari digelar pasti memberikan dampak ekonomi yang luar biasa untuk masyarakat, mulai dari menginap di hotel hingga kuliner,” ujar Aries.

Kegiatan ini menurut Aries merupakan salah satu kegiatan sport tourism yang dilaksanakan Pemkot Batu Bersama KONI kota Batu dalam rangkaian hari jadi kota Batu. 

“Bukan hanya Wushu, tapi ada beberapa agenda lain yakni gulat, bridge hingga karate yang berskala nasional,” ujar Aries. 

Upacara pembukaan yang dilaksanakan Kamis, 10 Oktober ini dihadiri Ketua KONI Jatim, M Nabil, Ketua KONI Kota Batu Sentot Ari Wahyudi dan Wakil Ketua Pengprov Wushu Jatim sekaligus pelatih kepala Puslatda Wushu Jatim, Sherley.

Apresiasi yang sama juga dikemukakan oleh M Nabil. Ia berdecak kagum melihat antusias atlet Wushu ikut serta dalam even ini. 

”Salah satu kekuatan cabang olahraga adalah seringnya mengikuti kompetisi. Wushu Jawa Timur sudah membuktikan, dua kali PON, Wushu Jatim meraih juara umum. PON Aceh kita meraih 7 emas, 9 perak dan 9 perunggu,” ujar Nabil.

Ia menegaskan sebuah cabang olahraga tidak boleh ada kekosongan atlet. Wushu sudah memberikan contoh bagaimana melakukan maintenance kepada prestasi atlet. Seperti baru saja, atlet Wushu Jatim meraih juara di kancah Internasional.