Informasi Bagi Wisatawan, Ada Coban Tersembunyi di Tengah Kota Batu

Coban Lanang wisata baru air terjun di dekat pusat Kota Batu.
Sumber :
  • Istimewa

Batu, VIVAKota Batu yang berada di sebelah barat Kota Malang selama ini dikenal dengan daerah wisata di Jawa Timur. Wilayah yang berada di kawasan pegunungan itu bahkan dijuluki sebagai Kota Wisata

Terbaru, ada coban atau air terjun yang cukup eksotis berada di tengah Kota Batu yang cocok dijadikan jujukan wisata yaitu Coban Lanang yang berada di Desa Pandanrejo, Kecamatan Bumiaji

Meski baru, tempat wisata ini cukup eksotis dan memiliki letak cukup strategis di tengah Kota Batu. Hal itu tentu memudahkan akses para wisatawan

Apalagi tiket masuknya sangat ekonomis. Hanya Rp15 ribu dengan berbagai fasilitas yang ditawarkan seperti cafe, tempat makan dan kolam renang anak.

Pengelola Wisata Coban Lanang, Mukhlas Rofiq mengatakan sebelum menjadi wisata dulu lokasi coban merupakan area sawah yang ada sungainya lalu ada kemiringan sehingga membentuk air terjun. 

"Coban Lanang ini memiliki potensi cukup besar untuk dikembangkan. Didukung Kota Batu adalah kota wisata dan Desa Pandanrejo memiliki semangat dalam mengembangkan wisatanya," katanya, Minggu 2 Juli 2023.

Pihaknya pun bersama Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Pandanrejo melakukan penataan dengan konsep menghutankan lagi kawasan tersebut serta menepis pemikiran apabila area persawahan yang dibuat tempat wisata akan merusak area persawahan.

"Masyarakat atau wisatawan bisa berlibur ke sini. Karena Coban Lanang bisa dibilang adalah air terjun satu-satunya di tengah kota," ujarnya.

Penataan dilakukan sejak setahun silam tepatnya pada 2 Februari 2022 lalu. Harapannya bisa memberikan layanan terbaik dalam menyambut tamu. Saat ini di momen liburan terjadi peningkatan kunjungan wisatawan. 

"Saat weekend wisatawan sangat banyak yang datang, kami sampai menolak pengunjung. Karena kami batasi hanya 300 pengunjung yang bisa masuk," ujarnya.

Rencana pengembangan ke depan pengelola akan membuat wisata edukasi atsiri yaitu para wisatawan diberi ilmu cara membuat parfum dan mengenal outbound dan bermain tubing.

"Ke depan kami juga akan mengembangkan camping ground. Intinya memberikan pelayanan kepada wisatawan yang datang ke sini," tuturnya.