Wali Kota Malang: Inflasi Pangan Akan Turun Lambat Laun

Kick Off Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan
Sumber :
  • Humas Pemkot Malang

Malang – Wali Kota Malang, Sutiaji mengaku optimis jika inflasi pangan ini akan mengalami penurunan secara lambat laun.

Pihaknya pun juga akan melaksanakan kerjasama mutualisme dengan daerah lain.

Seperti Pemkab Blitar untuk mendatangkan daging ayam dan telur. Mendatangkan jagung dengan Pemkab Lamongan yang akan diolah menjadi pakan ternak yang nantinya akan dijual ke peternak di Blitar.

Untuk padi akan didatangkan dari Kabupaten Banyuwangi sedangkan cabe dari Kota Batu dan Kabupaten Malang. Dengan demikian harga cabe di Kota Malang akan stabil.

“Dengan kebersamaan dan sinergi yang kuat, maka secara bertahap inflasi pangan ini kami optimis bisa segera dilalui,” jelas Sutiaji Jumat 12 Agutus 2022.

Sebelumnya dalam kegiata Kick Off Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan, di Grand Mercure Hotel Mirama Malang Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyampaikan akibat dari masih tingginya inflasi pangan berakibat terhadap turunnya daya beli masyarakat dan roda ekonomi tidak stabil.

Adapun angka inflasi pangan saat ini sebesar 10,47 persen yang disebabkan oleh berbagai hal. Seperti kondisi ekonomi dunia yang sedang bergolak dan kondisi geopolitik dunia yang terguncang akibat belum meredanya perang antara Rusia dan Ukraina.