Pejabat Uni Eropa Ungkapkan Belasungkawa Tragedi Kanjuruhan

Pejabat Uni Eropa Ungkapkan Belasungkawa Tragedi Kanjuruhan
Sumber :
  • Istimewa

Sebelumnya, tragedi itu bermula dari suporter yang menerobos masuk ke dalam lapangan karena tidak terima klub sepak bola kebanggaannya yakni Arema FC kalah dari rivalnya Persebaya.

Suporter yang mencoba mendekati pemain lantas dihalangi oleh pihak kepolisian.

Suasana makin tak terkendali dan lebih banyak lagi suporter yang menerobos masuk ke lapangan.

Para pemain Arema FC dibawa ke tempat aman oleh pihak keamanan dan suasana semakin ricuh.

Kemudian, ditembakkan gas air mata untuk membubarkan protes tersebut.

Ribuan penonton dan pintu keluar yang terbatas membuat banyak suporter terjebak di dalam stadion yang sudah dikepung asap dari gas air mata.

Mereka alami sesak napas dan panik akibat tindakan kepolisian yang ceroboh untuk memutuskan menembak gas air mata.